PA PERMATA, 06 – 12 Juli 2025

Masa Depan Sungguh Ada

Nas: Amsal 23:18
Mempersiapkan Masa Depan

Tema: Masa Depan Sungguh Ada

Agar PERMATA GBKP
1. Mengetahui dan menjelaskan bahwa Tuhan sudah menyiapkan masa depan kepada anak-anak-Nya
2. Bercita-cita setinggi mungkin dan berusaha untuk meraihnya

Metode: Talk Show: Menghadirkan Tokoh Inspiratif dan Sharing
(Menceritakan cita-cita dan cara meraihnya)

I. PENDAHULUAN
Semua orang pasti menginginkan masa depan yang terbaik dalam kehidupannya, namun sering kali terhalang karna diri sendiri tidak berusaha untuk meraihnya, ketika menghadapi masalah dan persoalan langsung mundur, tidak kuat menghadapi masalah dan tantangan. Apalagi tidak ada keinginan untuk maju sulit sekali untuk meraihnya. Semua dimulai dari diri sendiri, dukungan keluarga dan orang terdekat kita. Tanamkan di hati mulai dari kecil ketika kita mau masa depan kita baik dan di jamin oleh Tuhan.
Walaupun kita jatuh, gagal, kecewa sekarang tapi jangan patah semangat karna masa depan bukan berada di gagal sekarang tapi pengharapan yang membuat semangat dan memperoleh kebaikan. Sering kali kita mengatakan masa depan ada di tangan Tuhan, tapi kalau kita tidak berusaha dan disiplin tidak mungkin masa depan kita itu kita peroleh.

II. ISI
Sangat singkat nas PA kita saat ini Amsal 23: 18 “karna masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang”. Tapi maknanya sangat dalam untuk menguatkan tentang masa depan yang belum kelihatan, yang masih jauh di depan tapi dalam Amsal 23 ini meyakinkan bahwa masa depan itu sungguh ada. Janji Tuhan kepada umat-Nya yang percaya, soal jaminan bahwa masa depan itu pasti ada, walaupun tidak sama rezeki setiap orang tapi semua diberkati sesuai kehendak Tuhan dalam kehidupan. Sebagai anak-anak Tuhan diberikan masa depan yang baik dan terjamin walaupun seturut kehendak-Nya. Tetap hidup dalam pengharapan kepada Tuhan agar menjalani hidup ini tidak mudah berputus asa. Sekalipun ada kegagalan dan tantangan yang dihadapi bahkan merasakan jatuh begitu dalam, kehancuran membelenggu kita tapi ketika punya pengharapan tidak akan pupus karna harapan yang akan membuat kuat. Selama kita yakin akan penyertaan Tuhan maka tidak pernah kita khawatir karna dalam Tuhan selalu ada kepastian.

Walaupun ada pengharapan dan keyakinan kita akan masa depan yang baik tapi sering juga kita mengotorinya dengan dosa dan pelanggaran kita kepada Tuhan. Keburukan dan kebobrokan moral anak-anak Tuhan bisa membuat kita tidak meyakini lagi akan kuasa Tuhan, sering kali ketika kita melihat diri dan keburukan kita ini akan mengaburkan pengharapan kepada Tuhan. Kitab Amsal mengingatkan kita kembali dan meyakinkan bahwa masa depan itu ada, jalanilah hidup dengan penuh harapan. Walaupun menghadapi banyak tantangan dan masalah jangan jatuh, jangan putus harapan lalui semua dan bertumbuh dalam proses. Masa depan sungguh ada, tema ini menguatkan kita agar tidak mudah goyah, tidak mudah berputus asa. Bekerja keras, disiplin dan tidak mudah berputus asa walaupun dalam prosesnya banyak tantangan, tetap berusaha, berpengharapan dan berdoa, yakinlah masa depan kita akan cerah dan diberkati Tuhan.

III. APLIKASI
Marthin Luther King pernah mengungkapkan “I Have a Dream” ini adalah pidato 17 menit yg mengutarakan kesetaraan dalam diskriminasi. Tapi hari ini “I have a dream” mari kita memiliki sebuah mimpi dalam kesuksesan masa depan, dengan memulainya mimpi kita itu apa, kita mau jadi apa, dan bagaimana kita harus mencapainya. Perlu komitmen dan sikap bahwa kita tidak harus sama dengan orang lain, kita harus menjadi diri kita, kegagalan adalah jalan kita untuk bangkit dan terus berjalan dan berjuang, putus asa tidak menjadi bagian dari hidup kita sekalipun banyak tantangan. Ketahanan keluarga sangat dibutuhkan untuk melindungi mental kita, perkuat hubungan dengan orangtua terlebih hubungan dengan Tuhan agar mental dan spiritual kita kuat dalam menghadapi berbagai persoalan dalam kehidupan. Data WHO menyebutkan bunuh diri sebagai penyebab kematian nomor dua terbesar di kalangan remaja usia 15-29 tahun, dan sekitar 4.600 jiwa meninggal setiap tahunnya akibat bunuh diri. Kenapa sampai melakukan bunuh diri karna tidak punya harapan akan masa depan dan dia mengakhiri hidupnya dengan jalan pintas dan mendahului rancangan Tuhan bagi dirinya.

Seorang psikolog menyatakan kenapa fenomena bunuh diri ini banyak di kalangan remaja dan pemuda dikarenakan dia belum mengenal identitas dirinya di fase inilah sangat penting pengenalan akan dirinya sehingga ketika pun banyak tantangan yang dihadapi dia tangguh dan dapat menghadapinya dengan kekuatan iman dan mental yang kokoh. Kalau kita belum mengenal identitas dirinya akan muncul persoalan yang lain yaitu mengalami konflik batin berkepanjangan, kehilangan dirinya, mengasingkan diri, menyendiri dan tidak suka bersosial, murung, sedih merasa diri tidak berguna, tidak bisa tidur dan kalau kondisi ini berkepanjangan inilah yang mengakibatkan mengakhiri hidupnya karna dalam menghadapi berbagai persoalan hidup dia merasa tidak ada arti hidupnya lagi. Di balik itu keluarga juga tidak mendukung dan menguatkan dia dalam menghadapi persoalan hidup.

Melalui PA hari ini kitab Amsal sangat menguatkan kita “karna masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak pernah hilang” jangan pernah lari dari persoalan, hadapi persoalan dan jadikan tantangan menjadi peluang mencapai masa depan yang lebih baik. Tuhan ada di setiap detik kehidupan kita dan menjamin masa depan yang lebih baik. kita berharga di mata Tuhan. Melangkahlah dalam proses, Indah pada waktu-Nya. Waktu Tuhan yang terbaik.

IV. METODE: Talk Show
Carilah seorang yang inspiratif yang bisa membantu PERMATA GBKP menemukan jati dirinya dan melakukan sharing sehingga lebih menguatkan cara Tuhan menjamin masa depannya. Seorang tokoh yang sukses mulai dari nol dan bagaimana caranya meraih masa depan yang cerah. Sharing-kanlah: Apa yang dilakukan meraih sukses dan bagaimana caranya meraih sukses?

V. USULAN LAGU
Hidupmu Berharga Bagi Allah

Pdt. Natallidna Br. Tarigan, M.Th
(Kabid SDM Moderamen)